Jumat, 20 November 2015

Pilihan Terbaik Forex Broker

Forex Broker tersebar di berbagai sumber yang kita jumpai di internet. Semakin banyak fasilitas dan fitur yang disempurnakan dalam sistem trading online ini sehingga membuat banyak orang kian tertarik dan penasara. Persoalan baru pun timbul. Dari sekian banyak broker yang pernah Anda temui, apakah Anda benar-benar yakin perihal reputasi mereka?

 
Reputasi merupakan landasan utama saat akan memilih sebuah forex broker karena kelak akan berpengaruh pada kenyamanan klien. Banyak kasus yang merugikan para klien karena ternyata sebuah broker tidak bekerja secara profesional. Salah satu contohnya adalah penggunaan dana dari klien sebagai sumber keuntungan mereka. Risiko semacam itu kerap mengancam para pemula yang pada awalnya tak tahu apa-apa dan harus mengalami kerugian akibat bergabung pada broker yang salah.

Legalitas dan Sistem Aturan Broker Forex

Demi menghindari risiko yang merugikan itulah, seorang yang hendak bergabung dalam aktivitas trading forex wajib mencari yang paling ideal. Pertama-tama adalah aspek legalitas dari broker forex terkait. Informasi yang pertama kali diketahui harus benar-benar akurat alias tidak sekadar tempelan dalam sebuah website tanpa ada pertanggungjawaban yang jelas. Seharusnya sebuah broker forex menyediakan informasi yang menyatakan keabsahan mereka sebagai sebuah jasa yang memang telah diakui. Di negara-negara maju, pemerintah setempat bahkan menerapkan aturan yang sangat ketat jika ada pihak yang ingin menyediakan jasa broker. Tujuannya untuk memberikan perlindungan hak kepada setiap trader.

Aspek regulasi atau pengaturan sistem juga wajib dipertanyakan. Wajar jika ini adalah pertama kalinya bagi seseorang untuk melakukan aktivitas trading. Didorong oleh keinginan kuat untuk mendapatkan keuntungan, serta dipicu oleh promosi dari broker yang cenderung mudah membuat orang tertarik. Banyaknya promosi dan bonus yang ditawarkan belum tentu menjamin kualitas dari sebuah broker forex. Jadi, meskipun informasi dan penawaran yang dijelaskan sangat menarik, jangan tergesa-gesa dalam mengambil keputusan. Bagaimanapun, harus dicermati sekali lagi mengenai reputasi, legalitas, serta regulasi yang turut mengarahkan kinerja profesional dari sebuah broker forex.

Tipe Broker`Q1`1

Tips untuk memperoleh layanan terpercaya dan terjamin keamanannya adalah dengan memilih berdasarkan tipe broker. Pada umumnya, ada dua tipe broker, yaitu yang bersifat sebagai bandar dan bersifat non-dealing. Apa maksudnya? Yang pertama adalah tipe broker yang akan menangani semua transaksi, dengan penawaran promosi dan jumlah bonus yang besar. Memang, jika tradingnya menang, untung yang diperoleh pun akan semakin berlipat besar. Tapi, risiko kekalahan jauh lebih miris karena bisa mengarahkan pada kebangkrutan. Hindarilah tipe broker yang semacam itu karena konsekuensinya adalah dana yang akan terkuras habis akibat kekalahan besar.

Sedangkan tipe none-dealing sifatnya adalah sebagai perantara. Jadi, setiap model transaksi dari trader akan dilanjutkan pada broker atau bank yang lebih besar. Broker yang menyediakan jasa ini hanya akan mengambil untuk dari komisi atau persentase dari hasil trading.

Memang, rata-rata pemula ingin segera mendapatkan untung besar ketika mereka bergabung dalam sebuah broker forex. Tapi, daya pikat dari forex yang demikian kuat tak akan semudah yang dibayangkan. Semuanya membutuhkan praktik observasi dan analisis yang cermat, supaya tidak mudah terjatuh dalam kerugian besar. Jika pada awalnya saja sudah salah memilih broker, jangan harap akan memperoleh untung yang signifikan. 

Bersabarlah dalam menentukan pilihan broker, dan ada baiknya untuk terus menggalin informasi akurat dari sebuah Forex Broker.